JAYAPURA – Indotimurnews.com
Pasca dilaksanakannya Pemungutan Suara Ulang di Provinsi Papua pada Rabu 06 Agustus lalu, Quick Count milik kedua lembaga survey yakni Poltracking dan Indikator merilis hasil data yang berbeda.
Hasil data yang dirilis oleh lembaga Poltracking menempatkan Paslon nomor 01 di presentasi 51,85 persen dan Paslon nomor urut 2 di capaian 49,15 persen. Untuk Populasi quick count adalah seluruh suara sah yang tersebar pada 2.023 TPS di Papua. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 400 TPS tersebar proporsional di 9 kota/kabupaten dengan margin of error ±1.0% pada tingkat kepercayaan 95%. Desa/kelurahan di setiap kabupaten/kota dipilih secara acak dan proporsional, kemudian TPS dipilih secara acak.
Sementara itu untuk hitung cepat versi lembaga survey Indikator menempatkan pasangan calon nomor urut 01 pada capaian 49,29 persen dan paslon nomor 2 di presentase 50,71 persen. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 250 TPS tersebar dengan margin of error ±2,19% pada tingkat kepercayaan 95%.
Rekam Jejak Pilpres 2024
Baik Poltracking maupun Indikator merupakan 2 lembaga survey terpercaya. Namun bila berkaca pada Pilpres 2024 lalu Poltracking berhasil menempati posisi ketiga terakurat dengan rilis data sebesar 58,51 persen untuk perolehan suara Prabowo-Gibran hanya berbeda selisih 0,12 persen dari data KPU RI yang mengumumkan presentase Presiden terpilih sebesar 58,59 persen. Sementara Indikator sendiri merilis 58,08 persen dengan selisih 0,51 persen dari hasil perolehan menurut data KPU RI. (Fibra)





