Komisi D Kota Jayapura Dukung Polisi Ungkap Kasus Balita Nur Alisha

Jayapura, Indotimur

Ketua Komisi D Kota Jayapura Deli Lusyana Watak, SH kepada indotimur mengungkapkan dukungannya kepada pihak kepolisian dalam mengungkap kasus kematian balita Nur Alisha yang menghebohkan publik. Hal ini diungkapkan usai turun lapangan ke lokasi penemuan korban didampingi anggota lainnya yakni Armaya Latuperissa Siregar dan Asriyani pada Sabtu 5 April (5/4).

“Tentu saja kasus ini menjadi perhatian kami, apalagi masyarakat juga pastinya mengawal kasus ini, dari kronologis memang ada kejanggalan tapi itu ranah kepolisian, intinya kami mendorong dan mendukung agar ada titik terang terkait kejadian yang sebenarnya”, ungkap Deli melalui telpon selulernya.

Deli menambahkan bahwa kasus Alisha harus menjadi pelajaran karena selain kedua orang tua, masyarakat sekitar juga diharapkan memiliki kepedulian guna mencegah terjadinya aksi kekerasan terhadap anak dilingkungannya. “Ada banyak kasus kekerasan yang terungkap karena laporan warga, kepedulian masyarakat ini sangat penting terutama dalam pencegahan, dan ini akan menjadi bahasan kami tentunya”.

Sebelumnya Balita 3,5 tahun bernama Nur Alisha ditemukan terbunuh usai dilaporkan hilang pada Minggu 30 Maret (30/3). Korban lalu ditemukan empat hari kemudian di Kolam tak jauh dari keluarga orangtuanya di Koya Barat dalam keadaan tangan kiri terputus disertai tanda kekerasan.

Kepolisian saat ini telah memeriksa sebanyak 10 orang Saksi menggunakan pendeteksi kebohongan dan masih mendalami motif serta pelaku untuk mengungkap fakta sebenarnya dibalik kasus tragis ini. (Merah)

Jadikan Postingan ini Sebagai Diskusi