Jayapura, Indotimur –
Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Wakil Wali Kota Jayapura H Rustan Saru mengimbau kepada warga kota, khususnya para orang tua, agar lebih waspada dan mengawasi aktivitas anak-anak yang belakangan marak memainkan meriam spiritus di lingkungan sekitar.
Dirinya mengku prihatin terhadap kebiasaan musiman tersebut yang muncul setiap menjelang perayaan besar di akhir tahun.
“Menjelang Natal dan Tahun Baru ini, ada kegiatan musiman dari anak-anak kita. Mereka membeli dan menyalakan meriam spiritus untuk hiburan. Namun hal ini sering kali mengganggu masyarakat, pengguna jalan, bahkan dapat membahayakan diri mereka sendiri,”ujarnya dengan nada prihatin
Suara ledakan meriam tidak hanya menimbulkan kebisingan, tetapi juga dapat menyebabkan gangguan ketertiban umum serta berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
“Banyak anak-anak yang bermain meriam di pinggir atau tengah jalan. Ini sangat berbahaya, karena bisa menyebabkan kecelakaan. Bahkan melukai diri sendiri. Kami akan berkoordinasi dengan Forkopimda Kota Jayapura untuk mengambil langkah-langkah dalam menyikapi aktivitas seperti ini.
Untuk itu Pemerintah Kota Jayapura mengimbau agar masyarakat tetap menjaga ketenangan dan ketertiban lingkungan selama masa menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Kami tidak melarang anak-anak bergembira saat perayaan tahun baru nanti. Tetapi hendaknya dilakukan pada waktunya dan dengan cara yang aman. Orang tua diharapkan tidak memberikan uang kepada anak-anak untuk membeli bahan berbahaya seperti spiritus atau meriam. Keceriaan boleh, tapi keselamatan harus diutamakan,”ujarnya mengingatkan.
Dirinya mengajak seluruh warga agar bersama-sama mengawasi perilaku anak-anak di lingkungan masing-masing, supaya terhindar dari hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
“Mari kita jaga dan awasi anak-anak kita, bukan hanya agar tidak mengganggu orang lain, tetapi juga demi keselamatan dan masa depan mereka,”pesannya. (clo/iing)
